Final Penuh Drama: Chelsea vs PSG di Club World Cup 2025

Final FIFA Club World Cup 2025

Final Penuh Drama: Chelsea vs PSG di Club World Cup 2025

Final FIFA Club World Cup 2025 mempertemukan dua tim Eropa bertabur bintang: Chelsea melawan Paris Saint‑Germain. Pertandingan puncak akan digelar di MetLife Stadium, East Rutherford pada 13 Juli 2025, menandai duel perdana dua tim UEFA di final CWC sejak turnamen berganti format.

Latar Belakang & Sejarah

  • Chelsea sudah pernah mengangkat trofi CWC pada 2021 dan kini tampil sebagai juara Grup D serta menyingkirkan Fluminense 2‑0 di semifinal .

  • PSG menjalani musim fenomenal—juara Ligue 1, Coupe de France, Champions League, dan kini menumbangkan Real Madrid 4‑0 untuk mencapai final.

Strategi & Pemain Kunci

PSG

  • Diarsiteki Luis Enrique, PSG tampil agresif; sayap Hakimi, penyerang Dembélé, dan kreator Ruiz berperan besar.

  • Saat lawan Real Madrid, performa kolektif membuat PSG tampil seperti “mesin tak terbendung” .

Chelsea

  • Enzo Maresca mengandalkan kekompakan dan penyelesaian dari pemain debutan seperti João Pedro serta tekanan tinggi.

  • Strateginya sukses menghasilkan clean sheet di semifinal dan performa ofensif yang tajam .

Statistik & Momentum

  • PSG belum kebobolan di semifinal dan mencetak total 10 gol tanpa balas di tiga laga knockout terakhir .

  • Chelsea sempurna di babak knockout, menjaga konsistensi defensif dan efektivitas serangan .

Faktor Penentu

  1. Taktik & kekuatan sayap: PSG unggul agresi sayap, Chelsea harus ekstra disiplin di flank.

  2. Stamina & rotasi: Final penuh tekanan; pengelolaan tenaga jadi kunci.

  3. Mental dan pengalaman: Chelsea punya sejarah di final CWC; PSG ingin sempurnakan quadruple musim ini.

Kesimpulan

Final Chelsea vs PSG bakal jadi duel strategi, taktik, dan mentalitas. PSG tampil ideal sebagai favorit dengan performa mesin, namun Chelsea bisa menyulitkan dengan variasi serangan dan pengalaman mereka. Ini bukan hanya soal gelar—bagaimana salah satu dari dua raksasa Eropa ini akan melegenda.

Cole Palmer Menurun, Chelsea Hilang Harapan Finis Empat Besar?!

Cole Palmer Menurun, Chelsea Hilang Harapan Finis Empat Besar?! - loginni.com

Cole Palmer Menurun, Chelsea Hilang Harapan Finis Empat Besar?! Saat Chelsea menghadapi Leicester City di pekan ke-28 Premier League, Cole Palmer gagal mencetak gol dari titik penalti. Ini menjadi kegagalan pertamanya setelah 12 kali berhasil, dan dia juga mengakhiri rekor 100% sukses penalti terbaik dalam sejarah kompetisi tersebut.

Marc Cucurella mencetak gol di menit ke-60 untuk membawa Chelsea menang tipis 1-0. Namun, kemenangan ini bisa lebih meyakinkan jika Palmer tidak melewatkan penalti di menit ke-22. Kiper Leicester, Mads Hermansen, dengan mudah menangkap tendangannya yang tidak bertenaga.

Hasilnya membuat Chelsea naik ke peringkat empat dengan 49 poin, hanya dua poin di bawah Nottingham Forest yang berada di posisi ketiga. Namun, mereka masih jauh dari tiket Liga Champions karena mereka hanya berselisih tujuh poin dari Fulham yang berada di peringkat sepuluh.

Performa Palmer yang Menurun

Palmer, yang menjadi bintang Chelsea musim ini, kurang meyakinkan dalam beberapa pekan terakhir. Pada 14 Januari, pemain berusia 22 tahun itu mencetak gol terakhir. Sejak itu, ia belum mencetak gol atau assist dalam sembilan penampilannya.

Situasi menjadi lebih buruk karena Nicolas Jackson dan Noni Madueke, yang baru dijadwalkan kembali bulan depan, tidak hadir. Dalam sembilan pertandingan terakhir, Chelsea kalah empat kali dan kesulitan mencetak gol tanpa Palmer.

Pelatih Enzo Maresca pasti khawatir dengan kinerja Palmer, terutama karena timnya masih harus menghadapi tantangan berat selama sisa musim ini.

Tantangan Berat di Sisa Musim

Palmer, yang menjadi bintang Chelsea musim ini, kurang meyakinkan dalam beberapa pekan terakhir. Pada 14 Januari, pemain berusia 22 tahun itu mencetak gol terakhir. Sejak itu, ia belum mencetak gol atau assist dalam sembilan penampilannya.

Situasi menjadi lebih buruk karena Nicolas Jackson dan Noni Madueke, yang baru dijadwalkan kembali bulan depan, tidak hadir. Dalam sembilan pertandingan terakhir, Chelsea kalah empat kali dan kesulitan mencetak gol tanpa Palmer.

Pelatih Enzo Maresca pasti khawatir dengan kinerja Palmer, terutama karena timnya masih harus menghadapi tantangan berat selama sisa musim ini.

Peluang Chelsea ke Liga Champions

Meskipun Chelsea masih memiliki kemungkinan besar untuk lolos ke Liga Champions saat ini, mereka harus memperoleh poin secara konsisten, terutama dalam pertandingan yang sulit di masa depan.

Meskipun kegagalan Palmer untuk melakukan penalti mungkin hanya peristiwa kecil, itu bisa menjadi peringatan bagi Chelsea. Jika tim ini ingin mencapai target musim ini, semua pemain harus berkontribusi, terutama di lini depan.

Dalam keadaan saat ini, Chelsea harus berusaha keras untuk menghindari kehilangan momentum di akhir musim. Kembalinya Palmer dan pemain penting lainnya akan sangat penting untuk keberhasilan mereka.

Victor Osimhen Harus Potong Gaji Jika Mau Gabung Manchester United

Victor Osimhen Harus Potong Gaji Jika Mau Gabung Manchester United - loginni.com

Loginni.com – Victor Osimhen Harus Potong Gaji Jika Mau Gabung Manchester United. Ada informasi menarik tentang pencarian striker Manchester United yang baru. Victor Osimhen, striker Napoli, harus berkorban jika ia ingin bergabung dengan Reds.

Sebagai rahasia umum, Manchester United terus mencari striker baru. Setelah penampilan Rasmus Hojlund dan Joshua Zirkzee di bawah standar, mereka membutuhkan mesin gol yang teruji.

MU sudah memiliki beberapa striker yang dianggap cocok untuk tim mereka. Salah satunya adalah Victor Osimhen, striker Napoli yang saat ini bermain untuk Galatasaray sebagai pemain pinjaman.

Sebuah laporan dari GiveMeSports menyatakan bahwa transfer Osimhen kemungkinan besar tidak akan mudah karena MU meminta penurunan gaji pemain jika dia ingin pindah ke Inggris.

Gaji Kemahalan

Laporan tersebut menyatakan bahwa Manchester United menghadapi kesulitan untuk mendapatkan Osimhen karena kondisi gajinya saat ini.

Saat ini, striker Timnas Nigeria itu dilaporkan menerima sekitar 250 ribu pound sterling per pekan. Namun, slot gaji Manchester United tidak mencukupi untuk membayar gaji sebesar itu.

Oleh karena itu, dilaporkan bahwa manajemen MU akan meminta striker untuk menurunkan tuntutan gajinya agar mereka dapat merekrutnya di musim panas.

Harga Mahal

Laporan tersebut menyatakan bahwa Manchester United menghadapi kesulitan untuk mendapatkan Osimhen karena kondisi gajinya saat ini.

Saat ini, striker Timnas Nigeria itu dilaporkan menerima sekitar 250 ribu pound sterling per pekan. Namun, slot gaji Manchester United tidak mencukupi untuk membayar gaji sebesar itu.

Oleh karena itu, dilaporkan bahwa manajemen MU akan meminta striker untuk menurunkan tuntutan gajinya agar mereka dapat merekrutnya di musim panas.

Pesaing Berat

Sebuah laporan menyebutkan bahwa Manchester United memiliki persaingan sengit untuk mendapatkan jasa Osimhen.

Sang striker juga menjadi perhatian Chelsea di musim panas nanti.